Komunitas Penulis Palopo Bersama Media Guru Menggelar Kelas Menulis Angkatan Ke-2


 

Komunitas Penulis Palopo bekerjasama dengan Media Guru  menggelar kegiatan kelas menulis angkatan ke-2. Sabtu-ahad, 18-19/02/2023.

 

Kegiatan tersebut merupakan kegiatan kedua setelah kegiatan serupa dilaksanakan di bulan Oktober lalu di tempat yang sama yaitu di aula SMKN 2 Kota Palopo

 

Dalam sambutannya Ketua Panitia : Ridho Widodo Wahid, S.Pd menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan  kegiatan menulis dengan  tema "Menulis buku mengukir Ilmu" yang terselenggara atas kerja keras dan kerjasama panitia dengan MediaGuru.



Tujuan kegiatan ini adalah ingin melihat guru-guru berkarya menghasilkan buku dan bisa menularkan prestasi, inspirasi, dan ilmunya baik sesama rekan maupun dengan  siswanya.

 

Pelatihan kelas menulis komunitas Penulis Palopo ini menghadirkan 2 narasumber dari MediaGuru yaitu Alphian Saharuddin, S.Pd., M. Pd  yang tak lain dan tak bukan adalah kepala sekolah SDN Bawakaraeng 1 kota Makassar  sekaligus Koordinator MediaGuru wilayah Sulawesi Selatan dan Junaedi, S.Pd., M. Pd yang merupakan Instruktur Nasional MediaGuru Indonesia. Tuturnya.

 

Lebih lanjut Ketua panitia menyampaikan harapannya bahwa dalam kegiatan kepenulisan ini, para peserta mampu menulis dan menyelesaikan tantangan dalam waktu yang telah ditetapkan.

 

Kegiatan kepenulisan tersebut dibuka secara langsung oleh kepala cabang dinas pendidikan wilayah 11 provinsi Sulawesi Selatan.  "Saya merasa senang dan bangga melihat guru-guru bisa menghasilkan karya pada pelatihan pertama, dan besar harapan saya, peserta angkatan kedua ini juga tak mau kalah dalam menghasilkan karya tulisan. Tuturnya.

 

Lebih lanjut, bapak kepala cabang dinas menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan positif dan menularkan inspirasi bagi kepala sekolah maupun guru. Sehingga saya sangat mendukung dan berharap kegiatan ini bisa berlanjut hingga beberapa angkatan sehingga kota Palopo menjadi kota yang mencetak rekor MURI sebagai kota dengan  penulis guru terbanyak. Tambahnya.

 

Adapun peserta yang ikut sebanyak 33 orang dari berbagai kalangan profesi. Seperti pengawas, kepala sekolah, guru, siswa, dan mahasiswa.

 

Rita Buyang, S. Pd., M. Si . Merupakan pengawas bina SMKN 2 Kota Palopo mengaku sangat bahagia dan senang bisa menjadi bagian dari kegiatan kepenulisan ini. Mengapa tidak? Semula yang niatnya hadir untuk membuka kegiatan, malah ikut terjebak menjadi peserta.

 

Saya merasa pelatihan ini penting dan sangat bermanfaat untuk saya, kepala sekolah, dan guru-guru. Inilah alasan kenapa saya ikut berbaur dan menjadi peserta kemudian fokus menerima materi dari 2 narasumber keren yang luar biasa dari media guru. Ungkap Ibu Pengawas.

 

Lebih lanjut ia menyampaikan harapannya bahwa kelak Kota Palopo akan menjadi icon atau contoh sebagai kota dengan  penulis buku terbanyak dari kota lainnya. Sehingga Ia tertantang untuk menulis dan bisa menghasilkan karya tulisan yang dijadikan buku.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Embung Pertanian Desa Kanreapia Beragam Ukuran Jadi Solusi Ketersediaan Air di Musim Kemarau

Kirana Sahira Yuswan Borong 3 Atribut Juara Pemilihan Dara Daeng Sulawesi Selatan 2023

Bunda Pustaka SD Negeri Borong Makassar Berkunjung ke Gedung Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Gowa